Dalam pembuatan database, terdapat beberapa hal
yang perlu diketahui sebelumnya, diantaranya adalah istilah primary key,
foreign key, ER Diagram, Normalisasi, DDL, DML dan masih banyak lagi yang
lainnya. Langsung saja kita bahas apa yang dimaksdu dengan yang telah disebtkan
diatas.
1. Primary Key
Primary Key merupakan kunci dari suatu table,
sehingga haruslah bersifat unik seperti hal nya kunci pada umumnya. Primary Key
dapat dianalogikan sebagai kunci pada dunia nyata. Pada dunia nyata, setiap
pintu hanya mempunyai 1 kunci saja. Tidak mungkin ada satu pintu mempunyai
kunci yang berbeda beda. Begitu juga dengan Primary Key, pada setiap tabel
hanya diperbolehkan memiliki satu Primary Key saja, atau biasa disebut dengan
PK. Misal terdapat tabel Mahasiswa sebagai berikut:
NIM
|
Nama
|
Tgl_Lahir
|
20111
|
Ilmu
Web
|
2011-05-05
|
20112
|
Dot
Net
|
2011-05-05
|
20113
|
Admin
|
2011-05-07
|
Tabel 1
Pada tabel diatas, dapat ditentukan bahwa
Primary Key adalah ID karena tidak mungkin ada ID yang sama.
2. Foreign Key
Foreign Key digunakan sebagai hubungan antara
primary atau unique key lain. Biasanya Foreign Key pada suatu table merupakan
Primary Key pada tabel yang lain.
3. Entity Relationship Diagram (ER
Diagram)
ER Diagram merupakan salah satu cara untuk
memodelkan database. Pada ER diagram terdapat beberapa istilah yaitu Entitas
yang merepresentasikan objek di dunia nyata. Dalam hal ini entitas mencerminkan
sebuah tabel, dimana pada tabel tersebut terdapat beberapa kolom yang pada ER
Diagram disebut dengan atrbut. Misalkan, jika dimodelkan dengan menggunakan ER
Diagram table Mahasiswa diatas menjadi sebuah Entitas yang mempunyai 3 atribut,
yaitu NIM, Nama, dan Tgl_Lahir dengan Prymary Key terdapat pada NIM.
3. Normalisasi
Normalisasi merupakan dekomposisi dari suatu
tabel yang buruk menjadi tabel yang lebih kecil dan lebih baik dengan cara
pemisahan atribut-atributnya. Adapun tujuan dari Normalisasi adalah Menghindari
redudansi data, menjamin hubungan antar atribut, menjaga kerusakan/kesalahan
database. Suatu table dalam database dapat dikatakan baik jika telah
memenuhu bentuk Normal Ketiga. Adapun bentuk Normal Kesatu, kedua dan ketiga
adalah sebagai berikut:
a. Firts Normal Form (Normal Pertama)
Sebuah tabel dikatakan telah memenuhi bentuk
normal pertama jika pada tabel tersebut tidak terdapat atribut yang
multivalues. Berikut ini adalah contoh tabel yang tidak memenuhi bentuk normal
pertama:
NIM
|
TELP
|
20111
|
085611111,
0812000, 022787
|
20112
|
0817898
|
20113
|
Tabel 2
Tabel 2, merupakan contoh tabel yang tidak
memenuhi bentuk normal pertama karena terdapat atribut yang multivalues, yaitu
atribut TELP. Supaya memenuhi bentuk normal pertama, harus dilakukan
dekomposisi pada tabel tersebut sehingga menjadi seperti tabel 3. dibawah ini
dimana tidak terdapat multivalues:
NIM
|
TELP
|
20111
|
085611111
|
20111
|
0812000
|
20111
|
022787
|
20112
|
0817898
|
Tabel 3.
b. Second Normal Form (Normal Kedua)
Sebuah tabel dikatakan memenuhi bentuk normal
kedua jika telah memenuhi bentuk normal pertama dan semua atribut yang bukan
primary key tergantung kepada atribut Primary Key.
c. Third Normal Form (Normal Ketiga)
Sebuah tabel dikatakan memenuhi bentuk normal
ketiga jika telah memenuhi bentuk normal kedua dan tidak ada atribut yang
tergantung bukan kepada Primary Key nya. Dengan kata lain, semua atribut yang
mempunyai ketergantungan (functional dependency) harus pada atribut Primary
Key.
Dengan memenuhi bentuk normal ketiga, sebuah
tabel sudah bisa dikatakan tabel yang baik.
4. Data Definition Language (DDL)
DDL merupakan bagian dari perintah SQL untuk membuat,
memodifikasi, atau menghapus struktur basis data, misalnya adalah tabel.
Berikut adalah contoh dari DDL:
a. Untuk membuat sebuah tabel:
01
|
CREATE TABLE artikel_cara2 (
|
|
02
|
|
03
|
id_artikel int(5) NOT NULL auto_increment,
|
|
04
|
|
05
|
judul_artikel varchar(50) NOT NULL,
|
|
06
|
|
07
|
isi_artikel text NOT NULL,
|
|
08
|
|
09
|
kategori_artikel varchar(50) NOT NULL,
|
|
10
|
|
11
|
tgl date NOT NULL,
|
|
12
|
|
13
|
PRIMARY KEY (id_artikel)
|
|
14
|
|
15
|
);
|
b. Untuk menghapus sebuah tabel:
1
|
DROP TABLE artikel_cara2
|
Masih banyak lagi DDL yang bisa digunakan,
misalnya adalah ALTER yang digunakan untuk mengubah struktur data.
5. Data Manipulation Language (DML)
DML merupakan bahasa yang memungkinkan pengguna
untuk mengakses, dan mengubah data yang sesuai. Selain itu, DML juga
merupakan konsep yang menerangkan bagaimana menambah, mengubah, dan menghapus
baris tabel. Berikut adalah contoh dari DML:
a. Menambahkan baris baru ke Tabel Mahasiswa:
1
|
INSERT INTO mahasiswa (NIM,Nama,Tgl_Lahir) values('20114','Rio','1995-08-01');
|
b. Mengubah/Update nilai pada baris Tabel
Mahasiswa:
1
|
UPDATE mahasiswa SET Nama='Ria', Tgl_lahir='1995-09-01' WHERE
NIM='20114';
|
c. Mengapus nilai pada baris Tabel Mahasiswa:
1
|
DELETE FROM mahasiswa WHERE NIM='20114';
|